Penyelenggaraan berbagai event yang  variatif sebagaimana yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan merupakan suatu upaya akselerasi pengembangan pariwisata yang dicanangkan dengan matang dan terencana. Dengan melibatkkan berbagai unsur stakeholder terkait, kemajuan kepariwisataan akad dapat dicapai. Dalam perspektif berbeda terkadang banyak tudingan miring terhadap pengembangan pariwisata yang sepertinya hanya menghambur-hamburkan anggaran, sektor tidak penting, dan bahkan dianggap hanya bersifat hiburan semata, bahkan hingga mendapatkan cap negatif bahwa pariwisata menjadi penyebab kemaksiatan. Namun kita dapat berpikir jernih, proporsional, dan positive thinking, maka akan banyak manfaat yang dapat diwujudkan melalui pengembangan pariwisata. Jika mengintip anggaran daerah yang dikucurkan untuk membangun pariwisata, maka diketahui bahwa untuk pengembangan pariwisata hanya sekitar 3 milyar (0.3%) dari 900 milyar total anggaran yang direncanakan untuk tahun 2018 ini. Pengembangan sektoor pariwisata tersebut dibagi dalam 3 program yakni: program pengembangan destinasi, pemasaran dan pelestarian/pengembangan kebudayaan. Namun hal itu tidak dapat menjadi alasan pariwisata tak dapat dikembangkan. Butuh cara cerdas untuk mengolah anggaran yang tersedia tersebut untuk melakukan akselerasi pengembangan pariwisata yang efektif dan efisien. Agar meski anggaran kecil namun target dan sasaran dapat tercapai. Adapun tujuan dari pengembangan pariwisata adalah mewujudkan visi daerah yaitu kesejahteraan masyarakat dengan memanfaatkan potensi yang tersedia. Perwujudan visi tersebut dapat dicapai dengan upaya peningkatan perekonomian daerah berupa Peningkatan PAD dari sektor pariwisata (pajak dan retribusi), kemajuan perekonomian usaha pariwisata, dan peningkatan ekonomi masyarakat. Sehingga pengembangan yang dilakukan hendaknya merujuk pada tujuan tersebut. Salah satu pengembangan pemasaran pariwisata yang dilakukan adalah melalui penyelenggaraan Calendar Events. Tujuan multipplier effects dari kegiatan ini utamanya adalah meningkatkan Brand Image destinasi wisata Natuna atau meningkatkan citra agar destinasi wisata yang ada di Kabupaten Natuna lebih dikenali oleh para calon wisatawan dari seluruh nusantara bahkan mancanegara. Melalui gelaran berbagai events yang diekspos secara masif dan global dengan memanfaatkan berbagai media penyebaran informasi baik cetak, elektronik, internet dan media sosial, maka peningkatan citra pariwisata Natuna akan lebih cepat tercapai. Efek ekonomi dari  penyelenggaraan event diantaranya adalah: untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata, meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar yang bisa mengambil kesempatan berjualan makanan dan minuman, meningkatkan ekonomi pelaku usaha akomodasi hotel/penginapan, rumah makan/restoran, tempat hiburan, menyediakan suplai kebutuhan wisatawan seperti air, bahan bakar, laundry, sewa kendaraan, penjualan souvenir dan oleh-oleh. Sedangkan efek jangka panjangnya adalah destinasi wisata Natuna lebih dikenal luas dengan adanya ekspos penyelenggaraan event tersebut. Beberapa event yang termasuk Calendar Events unggulan Kabupaten Natuna adalah Sail  Anambas to Natuna, Festival Pulau Senua, Parade Tari Tingkat Provinsi Kepulauan Riau, Funtouristic, dan Pekan Expo Pariwisata. Dengan slogan Biaya Minimal Hasil Maksimal dan mengekspresikan spirit positif untuk membangunan destinasi wisata Natuna yang terkenal, memiliki daya saing dan berdampak ekonomis, maka mulai Bulan Juni 2018 Calender Events Pariwisata Natuna siap digelar. Bravo Destinasi Wisata Natuna…!!!